Di antara letusan gunung berapi dan badai, jelas bahwa Hawaii bukanlah orang asing di cuaca langka dan terkadang berbahaya. Tetapi badai musim dingin yang melanda pulau-pulau pada hari Minggu dan Senin juga meninggalkan sesuatu yang kebanyakan orang Hawaii memiliki pengalaman sangat sedikit: salju.
Menurut CNN, angin kencang dan hujan menyebabkan beberapa kerusakan pada bagian-bagian pulau Hawaii di pagi hari pada 11 Februari, sementara juga membawa beberapa salju langka ke Taman Negara Polipoli di Maui serta beberapa bagian lain dari pulau itu.
Departemen Pertanahan dan Sumber Daya Alam (DLNR) negara bagian mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Senin mungkin adalah pertama kalinya salju turun di taman negara bagian Hawaii.
“Ini bisa jadi salju dengan ketinggian terendah yang pernah dicatat di negara bagian ini. Polipoli berada di ketinggian 6.200 kaki,”kata pernyataan DLNR. Salju benar-benar jatuh di Hawaii, tetapi terutama terbatas pada ketinggian tertinggi, terutama puncak Mauna Kea pada ketinggian 14.000 kaki, menurut SF Gate.
Menurut Associated Press, National Weather Service (NWS) melaporkan angin antara 40 dan 70 mil per jam serta banjir pantai.
Angin berbahaya yang dimulai pada hari Minggu dilaporkan telah menumbangkan pohon-pohon berumur berabad-abad, lapor Hawaii News Now. Beberapa pohon telah merusak tiang listrik di beberapa bagian negara, meninggalkan banyak tanpa daya. Untungnya, tidak ada cedera yang dilaporkan.
KTT Haleakala di Taman Negara Bagian Polipoli, di Maui! Salju pertama yang menempel di Hawaii !!!! ❄ ??? pic.twitter.com/9HAgrAB4G9
- Dr. Marla Stewart (@ docstewie85) 12 Februari 2019